Wanita mu...

    Aku memang tak secantik wanita lain. Tak seelok jodoh yg kau idamkan. Bahkan membayangkannya saja aku tak mampu. Bahwa yang perlu kamu tahu juga, aku tak pernah bisa semenawan mantanmu yg terdahulu.
    Faktanya aku wanita biasa, tak sempurna dan penuh kekurangan. Jika yg kau cari adalah wajah berseri nan teduh aku bukan tempatnya. Jika yang kau impikan keelokan semata jelas aku mundur. Jika yg kau damba lembut dan merdu lantunan suaraku, maka aku menyerah. Tapi percayalah jika yang kau cari sebuah ketulusan hati jangan kau tanyakan lagi. Karena jika aku sudah berani menitikkan airmata untukmu berarti kau adalah orang yg lebih dari istimewa.
    Saat kau bertanya apa yg membuatku begitu rela menyerahkan hatiku, akupun tak pernah tahu alasannya. Aku tak pernah bisa menemukan alasan mengapa aku sangat mencintaimu. Yang aku tahu bahwa hatiku menginginkannya. Ya itu saja, tak ada alasan lain.
    Kau tahu bahwa kau bukan orang pertama yg pernah mengisi hatiku. Bahkan bertahun-tahun aku pernah memendam sebuah rasa, aku begitu mampu menjadi egois sekaligus konsisten dengan tidak mengatakannya. Tapi denganmu aku tak mampu. Tak mampu bersembunyi, sekali lagi aku menyerah. Aku menyerah hanya padamu.
    Aku tahu aku belum bisa menjadi yg terbaik untukmu. Aku belum bisa menjadi orang yg selalu ada untukmu. Aku belum bisa menyenangkan dan membahagiankanmu setiap saat. Tapi percayalah aku berusaha sangat keras untuk itu.
    Aku wanita cengeng katamu, iya aku membenarkan. Karena aku tak mampu lagi marah atau sekedar mengeluarkan isi kepala dan otakku yang mau meledak padamu. Aku selalu memilih diam dan menangis. Karena itu benteng satu-satunya yang membuatku mampu menahan rindu dan tegar jauh darimu.
    Masih ingat ketika sekali lagi kau bilang aku lemah. Iya akupun tak tahu mengapa aku menjadi begitu lemah di depanmu. Padahal aku juga tak menginginkannya. Seringkali kau membuatku marah, membuat hatiku sakit.Tapi sekali lagi aku tak pernah bisa marah padamu. Tak pernah bisa.
    Demikianlah aku, maafkan aku yg tak sempurna. Tapi sekali lagi percayalah padaku aku selalu berusaha menjadi yg terbaik dan istimewa hanya untukmu. Maka izinkan aku menyampaikan pengakuanku. Izinkan aku menjadi aku. Mencintaimu dengan caraku. Membahagiakanmu dengan caraku. Menghargaimu pun dgn caraku. Maka jangan pernah lagi kau bandingkan aku dgn wanita lain. Karena aku bukan apa-apa. Tapi perkara kamu aku berjuang sekeras ini, sekuat ini, setegar ini, dan setulus ini.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bolehkah aku merindukanmu?

Surat kecil untuk Lelakiku..

JAUH (Kamu)